Rooting dan menginstal Custom ROM memang menghapuskan banyak pelajaran, tapi di saat yang sama dapat menjadi berisiko plus dapat menyebabkan masalah sungguh-sungguh tekun pada ponsel Anda diantaranya bootloop & yang mengelokkan berbahaya adalah hardbrick.
Besar pengguna Android mengalami hardbrick pada ponselnya karena merencanakan tidak mengangkat tindakan penguasaan sebelum menginstal Custom ROM pada radas mereka. Jika Anda memahami hal-hal dan ingin menjalani itu dengan hati-hati, Kau tidak akan sempat terjebak ke dalam situasi yang tidak damai. Berikut diartikan sebagai beberapa hal penting yang harus dijalani sebelum rooting atau menginstal Custom ROM. Backup Rekayasa, Kontak, dsb Hal baru yang mesti Anda lakukan sebelum menginstal Custom ROM adalah meninggalkan backup aplikasi, data, langsung, pesan, dll. Dengan membackup perangkat, Engkau tidak akan kehilangan data berarti Anda ketika sesuatu terjadi selama prosedur. (Baca Cara Membackup Laporan Pada Radas Android). Engkau juga mampu menggunakan 5 Aplikasi Backup Terbaik Utk Perangkat Android. Full Charge Baterai Hp Anda Menjajaki tingkat kemampuan baterai pra menginstal Custom ROM alias rooting perlengkapan android sangat penting sangat. Karena, apabila perangkat Kau tiba-tiba menyingsing di titik pusat prosedur karena kurangnya aki, dapat menyebabkan ponsel Dikau mengalami hardbrick. Jadi, luar biasa penting dalam mengisi baterai sampai sesak atau setidaknya 50% pra Anda mulai rooting atau menginstal Custom ROM. Aktifkan Mode USB Debugging Sistem USB Debugging adalah praktik untuk memfasilitasi hubungan jurang perangkat Android dan komputer dengan Android SDK. Pra aplikasi menyerupai Kingo Android Root, Root Genius, KingRoot dan iRoot dapat menggali ke di dalam sistem Engkau dan menganjurkan akses root ke alat Anda, memperhebatkan USB Debugging diperlukan untuk memungkinkan manfaat di teritori pertama. Itu sebabnya, pada setiap kali Dikau ingin meninggalkan tugas seperti itu, sangat disarankan agar Anda mengaktifkan modus USB Debugging dari 'Developer Options' di bawah Penyusunan perangkat Kamu. Pada ponsel Android secara Jelly Bean 4. 2 dan yang lebih menjulung, Developer Options tersembunyi dengan default dan hanya siap diakses menggunakan menekan 'Build Version' sebanyak 7 kesempatan dari Settings -> About. Backup ROM Dikau Saat Ini Bahwa ponsel Engkau sudah di root, disarankan sebelum menginstal Custom ROM, Anda kudu membuat tinjauan ROM Dikau saat ini, apakah itu stock atau Custom ROM. Sehingga jika Engkau mengalami beberapa masalah sesudah flashing custom ROM, Kau dapat menjatuhkan ponsel ke kondisi tambah. Untuk membackup ROM, Kau dapat lakukan melalui Recovery Mode yang Anda gunakan laksana CWM, TWRP dan sebagainya. Backup IMEI Hp Anda Kapan-kapan, ketika Anda menginstal Custom ROM, nomor IMEI akan hilang & sebagai hasilnya Anda tidak akan dapat nampi sinyal pola yang ketat. Untuk menghindari situasi serupa itu, jangan meleng untuk membackup sebuah kelompok bernama 'EFS' yang menutupi nomor IMEI ponsel Anda. Untuk mengakses folder, Engkau harus menginstal aplikasi root file explorer seperti Root Explorer, MK Explorer, ES File Explorer, dll. Sesudah terinstal, robek aplikasi dan temukan gebung 'EFS'. Dikau akan secara mudah medapati folder itu karena terletak di senarai root daripada perangkat Anda. Ketika Engkau berada kelompok, silahkan salin seluruh kelompok dan paste pada tiket SD eksternal atau PC Anda. Setelah menginstal ROM kustom, sama sekali copy & paste kelompok di teritori yang firmware android download sama. Itulah 5 Hal Yang Harus Dilakukan Pra Menginstall Custom ROM. Mudah-mudahan artikel kesempatan ini dapat berguna untuk Kau para droid lovers yang berniat utk menginstall Custom ROM.
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
August 2019
Categories |